Selasa, 19 Agustus 2014

pra-KKK


Kami menyadari bahwa perencanaan merupakan suatu cara untuk
memproyeksi maksud dan tujuan. Seperti yang telah kita tahu, perencanaan berkaitan dengan konsep masa depan, masalah-masalah yang memerlukan imajinasi dan pilihan (choice), pemikiran yang ditujukan ke masa depan, dan proses mencapai suatu tujuan. Oleh karena itu, perencanaan mencerminkan upaya yang penuh pertimbangan. Perencanaan diakui sebagai cara yang paling andal (reliable) untuk mewujudkan tujuan dan sasaran.
Perencanaan merupakan suatu cara untuk menentukan serangkaian tindakan untuk mengarahkan tindakan tersebut agar sesuai dengan visi

Dengan perencanaan yang matang, tindakan yang kita lakukan biasanya akan mulus dan lancar, kecuali ada hal-hal lain yang tidak kita perhitungkan sebelumnya atau yang memang tidak bisa kita antisipasi (dalam batas-batas kemampuan kita sebagai manusia)

Oleh sebab kami juga melakukan perencanaan sebelum melakukan implementasi yang nantinya diakhiri dengan evaluasi. Ada beberapa agenda pertemuan yang kami lakukan untuk pembahasan kerangka kegiatan dalam KKK nantinya



1. Pertemuan #1 ( Pembahasan kerangka proker )




Dalam pertemuan pertama ini, kami membahas pokok-pokok progam kerja. Kerangka progam dibuat secara garis besar, dengan tujuan untuk mengetahui adanya kemungkinan kesulitan yang akan dihadapi. Jadi bisa didapat penyelesaian masalah lebih dini.



2. Pertemuan #2 ( Proker utama & hunian )
  

Disela-sela bulan suci Ramadhan kami menyempatkan waktu untuk mengadakan pertemuan. Dengan momen buka puasa, kami memaksimalkannya dengan pembahasan proker yang masih dalam perumusan. Penyempitan proker lebih diutamakan, karena mempermudah dalam pemilihan progam yang dapat di implementasikan di lapangan berdasarkan hasil survey sebelumnya.
Selain itu, pembahasan juga difokuskan untuk tempat dimana kita bakal bernaung selama 3 minggu. Bukan perkara yang mudah, karena tempat tinggal merupakan kunci dari terselenggaranya KKK agar berjalan dengan lancar dan sesuai target yang diinginkan.




3. Pertemuan #3 ( Survey hunian )
 




Basecamp, itulah kami menyebutnya. Tempat dimana kami mengatur jalannya proker, tempat rehat, dan pembahasan agenda kerja yang akan dijalankan dihari esok. Serta atap yang melindungi senyum atau kesedihan ketika KKK berlangsung. Pertemuan kali ini kami turun ke lokasi. Beberapa pilihan tempat sudah didapat, letak rumah, kondisi rumah, air, listrik dan keamanan jadi faktor yang diutamakan.


4. Pertemuan #4 ( Logistik )
 

Inilah akhir dari semua persiapan. Proker sudah tersusun, agenda kerja sudah disiapkan, hunian siap disinggahi dan administrasi sudah dilengkapi. Dan penutup dari persiapan ini adalah penyediaan logistik. Semua hal yang berkenaan dengan hajat anggota kelompok disiapkan sebelum KKK dimulai. 16 Agustus 2014,
 

Demikian paparan pra-KKK secara garis besar, tanpa teamwork persiapan tidak akan berjalan lancar terlebih ketika implementasi progam kerja KKK nantinya.#RED




Tidak ada komentar:

Posting Komentar